Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera) terhadap Glukosa Darah Puasa Mencit dengan Hiperglikemia
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN KELOR (Moringa Oleifera) TERHADAP GLUKOSA DARAH PUASA MENCIT (Mus Musculus) DENGAN HIPERGLIKEMIA
Abstract
Hiperglikemia merupakan ciri khas diabetes melitus (DM) yang diakibatkan oleh gangguan kerja insulin yang berhubungan dengan gangguan metabolisme lemak, protein, dan karbohidrat. Daun kelor memiliki sifat anti-inflamasi dan anti-diabetes karena mengandung flavonoid. Dengan meningkatkan antioksidan, flavonoid yang ditemukan dalam daun kelor dapat mengurangi hiperglikemia dengan mencegah kerusakan yang disebabkan oleh ROS. Mengetahui pengaruh kadar glukosa darah puasa pada mencit (Mus Musculus) hiperglikemia setelah pemberian pemberian ekstrak daun kelor (Moringa Oleifera). Penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan menggunakan Pretest-Posttest Control Group Design pada mencit (Mus Musculus) Pemberian ekstrak daun kelor dapat menurunkan kadar glukosa darah puasa sebesar 58.89% menjadi 112.89±29.779 yang sedikit lebih baik dari metformin yang memiliki penurunan sebesar 57.67% menjadi 108.33±21.449. Ekstrak daun kelor (Moringa Oleifera) dapat menurunkan kadar glukosa darah pada mencit (Mus Musculus) betina lebih baik daripada metformin.